UISI Turut Ambil Andil dalam SUFCON 2020, 9 Paper Dikirim – TIMES Indonesia
TIMESINDONESIA, GRESIK – Konferensi Virtual Presentation Sustainable Futures International Congress (SUFCON) resmi dibuka, Rabu (18/11/2020). Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) terkenal dengan atmosfer penelitiannya maka ikut andil dalam konferensi tersebut.
Konferensi internasional yang diselenggarakan antara Asosiasi Perguruan Tinggi (Aperti) BUMN dengan Goverment Linked Universities (GLU) Malaysia.
Program kolaborasi juga antara Asosiasi Perguruan Tinggi (APERTI) BUMN, Research Synergy Foundation (RSF), dan Alliance of Government-Linked Universities (GLU) Malaysia. Konferensi berlangsung selama tiga hari, mulai 17 November sampai 19 November 2020.
Asosiasi Perguruan Tinggi (APERTI) BUMN merupakan kedelapan perguruan tinggi yang bersinergi dalam wadah aliansi untuk memberikan konstribusi dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dan melaksanakan pembangunan Nasional.
Perguruan tinggi tersebut terdiri dari Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), Telkom University (Tel-U), Institut Teknologi PLN (IT-PLN), BRI Institute, Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia (STIMLOG), Politeknik Pos Indonesia (POLTEKPOS), dan IT Telkom Surabaya (ITTS), dan Universitas Pertamina (UP).
Konferensi Internasional tersebut bertujuan memberikan pengetahuan dan pengalaman tentang semua aspek Pembangunan Berkelanjutan dengan mempertemukan para peneliti terkemuka, akademisi, dan ilmuwan untuk mempresentasikan dan berdiskusi dalam satu platform.
Memberi forum global untuk berbagi dan bertukar ide, penelitian, dan pekerjaan. Dan juga menyediakan jaringan yang lebih luas, kolaborasi dan proyek lebih lanjut. Namun peluang bagus tersebut hanya akan ditawarkan untuk semua peserta yang berpartisipasi dalam kongres.
Untuk proses dari uisi yaitu menginformasikan konferensi Internasional melalui pusat kajian yang ada di LPPM terhadap anggota dosen masing – masing dan mengarahkan untuk mengikuti SUFCON 2020 beserta remindernya, sehingga UISI mendukung penuh dengan keikutsertaan para Dosen. Seluruh PAPER yang masuk akan mendapatkan eksposur internasional dan umpan balik ilmiah dari para sarjana di seluruh dunia selama konferensi. Dari UISI sendiri terdapat delapan Dosen yang mengirimkan paper untuk mengikuti SUFCON 2020 dengan total 9 paper.
Sebelumnya rangkaian pagelaran SUFCON 2020 adalah pengumpulan abstrak di tanggal 17 Oktober 2020 lalu dilanjut dengan pengumpulan full paper pada 07 November 2020. Seluruh proses pengiriman dilakukan sepenuhnya secara online. Dan presentasi dilakukan pada 17 – 19 November 2020. Setelah konferensi, semua naskah yang harus dilakukan dalam proses penerbitan ilmiah terdiri dari pemeriksaan Plagiarisme (menggunakan Turnitin di bawah 20%), review konten (sesuai dengan tujuan dan ruang lingkup jurnal), dan review bahasa (kohesi, tata bahasa, dan kosakata).
Tema yang diangkat pada SUFCON 2020 adalah Leading Sustainable Connectivity. Dengan dua kategori bidang studi, Science & Technology Series dan Social Science Series. Rincian sebagai berikut, Dalam bidang Science & Technology Series yakni Digital Divide, Human Computer Interaction, Financial Technology, Artificial Intelligence, Optical & Converged Optical-Wireless Networks, Mobile Network, Applications and Services, Sensor Devices and Networks, Green Communication Systems and Networks, Cloud & Fog Computing, Smart Transportation, IoT Based Technology, Industry 4.0, Digital Security, Power System, Food Safety & Security dan Agro-industrial engineering.
Sedangkan untuk Social Science Series yakni Social Intelligence, Logistics, Online, Services/Banking, Sustainable Development, Engineering Management, Entrepreneurship, Knowledge & Innovation, Management, Micro Finance, Electronic Commerce, Educational Technology, Learning Analytics, Digital Learning, Global Warming/Pollution, Financial Management, Food Innovation, Halal agroindustry dan Halal tourism/service.
"Dengan adanya program Sustainable Futures International Congress (SUFCON) 2020 dapat merekatkan dan menjalin lebih erat lagi hubungan dan kerjasama antar perguruan tinggi aperti, perguruan tinggi GLU Malaysia dan Global diberbagai bidang. Keikutsertaan Dosen UISI dalam SUFCON lebih meningkatkan level publikasi penelitian lebih jauh lagi secara internasional dengan tujuan dapat memberikan hasil, manfaat dan bisa diseraap kancah internasional," papar Ahmad Dahlan Malik selaku Kepala Direktorat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UISI. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Selengkapnya
Copyright 2014-2023 TIMES Indonesia. All Rights Reserved.
Page rendered in 1.3537 seconds.
Running in Unknown Platform ❤️ TIAC
