Berita

Dosen UNY Ciptakan Alat Dorong Efektivitas Produksi Batik Tulis Halaman all – KOMPAS.com

Dosen UNY Ciptakan Alat Dorong Efektivitas Produksi Batik Tulis
Tim Redaksi

KOMPAS.comUniversitas Negeri Yogyakarta (UNY) menjadi salah satu perguruan tinggi yang lolos seleksi kelayakan usulan program Matching Fund Vokasi tahun anggaran 2021.
Proposal berjudul “Automatic Smart Pen Ploter (Asp2) Berbasis Internet of Things Sebagai Wujud Pengembangan Inovasi Dalam Mendorong Produktivitas Batik Tulis Indonesia” disusun beberapa dosen D4 Elektronika dan Teknik Mesin Fakultas Teknik (FT) UNY.
Para dosen ini yakni Aris Nasuha, Ardy Seto Priambodo, Purno Tri Aji, Suprapto, Febrianto Amri Ristadi dan Satriyo Agung Dewanto.
Ada dua dosen lainnya sebagai tim pendukung yakni Oktaf Agni Dhewa dan Anggun Winursito.
Latar belakang inovasi ini diciptakan karena keinginan para dosen UNY melestarikan tradisi membatik.
Baca juga: Anak Usaha Dexa Group Buka Lowongan Kerja Lulusan SMA dan S1
Yakni dengan membuat alat atau program yang memudahkan bagi para pengrajin batik seperti Automatic Smart Pen Ploter.
Automatic Smart Pen Ploter merupakan alat sketsa motif batik secara otomatis yang memiliki ukuran dimensi 200x 100 cm.
Automatic Smart Pen Ploter didukung teknologi internet of things dan kecerdasan buatan.
Aris menerangkan, bagi pengrajin batik baik skala mikro maupun makro alat ini nantinya diharapkan mampu mengefektifkan mekanisme produksi batik. Pasalnya alat ini memiliki tingkat keakuratan yang cukup tinggi.
“Diharapkan dengan adanya program automatic smart pen ploter ini dapat meningkatkan produksi batik bagi para pengrajin batik terutama batik tulis sehingga berimbas pada peningkatan ekonomi juga,” terang Aris Nasuha seperti dikutip dari laman UNY, Minggu (15/8/2021).
Baca juga: Orangtua, Seperti Ini 5 Cara Kenalkan Profesi pada Anak
Inovasi berupa Automatic Smart Pen Ploter ini tidak mengurangi nilai budaya, tradisi dan proses utama pembuatan batik.
Selain itu Automatic Smart Pen Ploter juga mempunyai beberapa unggulan, seperti:
1. Tanpa sketsa di kertas.
2. Sketsa di kain otomatis.
3. Hasil yang lebih konsisten.
4. Mempersingkat waktu produksi.
Dalam proses pembuatan dan pengembangan program automatic smart pen ploter, para dosen yang terlibat melakukan kerja sama dengan PT Putra Multi Cipta Teknikindo dengan anak perusahaanya yaitu CV Astoetik yang terkenal dengan kompor listriknya.
Baca juga: Dosen UNS Beri Tips bagi Mahasiswa Baru Ikuti PKKMB Daring
Nantinya, dana yang diperoleh dari program Matching Fund Vokasi untuk automatic smart pen ploter akan digunakan untuk menghasilan satu buah produk siap dihilirisasi dengan standar- standar tertentu.
Program Matching Fund Vokasi merupakan salah satu strategi untuk menguatkan kolaborasi antara perguruan tinggi vokasi dengan dunia kerja.
Matching Fund sendiri merupakan implementasi pendidikan vokasi yang lebih mengarah pada riset terapan sehingga nantinya produk dari hasil riset bisa dihilirkan ke masyarakat, pasar dan industri.
Baca juga: Simak 6 Tips Jitu Menyusun Profil LinkedIn bagi Pelajar dan Mahasiswa
Dana total yang dimiliki Matching Fund sebesar Rp 180 miliar nantinya akan diperuntukkan untuk pengembangan Pusat Unggulan Teknologi (PUT), hilirisasi produk riset terapan serta startup kampus vokasi yang dibangun bersama dunia kerja.

Copyright 2008 – 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

source

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button