Nasib 5 Perguruan Tinggi Swasta di Manado Sulawesi Utara, Terancam Dievaluasi dan Ditutup – Tribun Manado
TRIBUNMANADO.CO.ID – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi atau (LLDIKTI) Wilayah XVI terus melakukan pemantauan terhadap perguruan tinggi di Manado, Sulawesi Utara.
Sudah ada dua perguruan tinggi swasta yang ditutup setelah dilakukan evaluasi.
Kini ada lima lagi perguruan tinggi swasta yang sedang dipantau aktivitasnya.
Baca juga: 5 PTS di Sulut Terancam Ditutup, LLDikti: Masalah Kekurangan Mahasiswa hingga Tidak Terakreditasi
Bahkahan kini terancam untuk dievaluasi.
Jika pelanggaran sudah berat, maka bisa bernasib sama dengan dua perguruan tinggi swasta sebelumnya.
Hal tersebut ditegaskan oleh Kepala Lembaga Layanan PendidikanTinggi atau LLDIKTI Wilayah XVI Munawir Razak.
Perguruan tinggi yang ditutup, bisa dialihkan ke yayasan atau lembaga pendidikan lain.
Baca juga: Terkait Kasus Kampus Ilegal di Manado, Pihak LLDIKTI XVI Sebut Tidak ada Kuliah yang Instan
Munawir menjelaskan dari lima PTS ada tiga kampus yang sudah tidak beroperasi lagi dan sementara dijajaki apakah akan dialihkan ke yayasan lain atau akan ditutup.Â
“Dua kampus ini bentuknya akademik dan bertahun-tahun tidak ada aktivitas lagi.
Sementara yang satu kampus lagi proses pindah ke Bandung jadi sudah bukan tanggung jawab kami,” tutur Munawir Razak kepada tribunmanado,co,id via whatsapp , Senin (12/6/2023).
Sementara itu ada dua kampus yang masih aktif tetapi membutuhkan perhatian khusus dan pendampingan dari LLDIKTI.Â
Baca juga: Terkait Kasus Kampus Ilegal di Manado, Pihak LLDIKTI XVI Minta Warga Ikut Awasi dan Laporkan
“Dua kampus kampus ini sekolah tinggi juga kami sementara dilakukan pendampingan insentif,” ujar Munawir.Â
Kata Munawir, dua kampus tersebut tidak melakukan pelanggaran, tetapi masalah internal terkait dengan kekurangan mahasiswa, sudah tidak terakreditasi dan kekurangan dana.Â
“Jadi kita berikan waktu kalau tidak bisa lagi mengikuti proses, mungkin cari yayasan lain untuk take over,” ucap Munawir.Â