Persiapan PTM, 2.300 Mahasiswa Telkom University Divaksinasi – detikNews
Sebanyak 2.300 mahasiswa Telkom University ikut serta disuntik vaksin. Pelaksanaan vaksinasi ini sebagai salah satu langkah kampus menjelang pembelajaran tatap muka.
Hal tersebut diungkapkan oleh Rektor Telkom University Adiwijaya. Ia mengatakan, pelaksanaan vaksinasi sudah masuk tahap ketiga di lingkungan kampus.
“Hari ini sudah dilaksanakan proses vaksinasi COVID 19, ini sudah ketiga kali di Telkom. Tapi, untuk mahasiswa ini merupakan yang pertama kali. Sebelumnya adalah dosen dan pegawai,” ujar Adiwijaya kepada wartawan di Gedung Manterawu, Telkom University, Kabupaten Bandung, Senin (21/6/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari pantauan detikcom, sejumlah mahasiswa mengantre terlebih dahulu di luar gedung. Untuk memastikan kesehatan mereka pun dites kesehatan terlebih dahulu.
Tidak lama, mereka pun mendapat giliran untuk disuntik vaksin. Vaksinasi kali ini merupakan hasil kerjasama antara Telkom University bersama Polda Jabar dan Alumni Fakultas Kedokteran Unpad angkatan ’84.
Adiwijaya mengatakan, sebanyak 2.300 mahasiswa Telkom University asal Jawa Barat ikut serta dalam pelaksanaan vaksinasi kali ini. Meski begitu, jumlah tersebut masih jauh dari total mahasiswa yang dimiliki Telkom University.
“Ada 2.300 mahasiswa yang ikut gabung dalam pelaksanaan vaksinasi. Namun demikian itu masih 8 persen, karena seluruhnya ada 30 ribu mahasiswa,” ucap Adiwijaya.
“Insyaallah akan ada lagi, karena mahasiswa asal Jawa Barat kami hampir 40 persen. Jadi artinya ada sekitar 12 ribu,” lanjutnya.
Rektor University tersebut mengatakan, pihaknya masih memliki kendala dalam menjangkau mahasiswa di luar Provinsi Jawa Barat untuk pemberian vaksinasi. Pihaknya, akan mencoba berkoordinasi dengan Polda ataupun Dinkes setempat agar mahasiswanya menerima vaksin.
“Problemnya adalah karena mahasiswa kita tersebar di seluruh provinsi, jadi insyalloh untuk yang di Jawa Barat sudah. Nanti kita akan koordinasi dengan Polda yang lain, di daerah lain sehingga dapat disisipkan seluruh mahasiswa Telkom ikut vaksinasi,” ucapnya.
Selain itu, lanjut Adiwijaya, tahapan vaksinasi ini merupakan persiapan kampus membuka pembelajaran tatap muka. Telkom berencana akan membuka PTM pada semester baru nanti.
Meski demikian, pembelajaran akan dilakukan terbatas dan akan memprioritaskan bagi mereka yang akan melakukan praktikum dan tugas akhir. Namun, keputusan dimulainya pembelajaran tatap muka akan dilakukan apabila penularan virus Corona mereda.
“Jadi untuk semester depan kita sudah merencanakan adanya pembelajaran tatap muka yang hybrid, tidak seluruhnya yang hadir, tapi mereka yang praktikum, tugas akhir di dahulukan,” ujarnya.
“Tapi tetap kita melihat kondisi saat ini, karena sedang naik. Dan kita tetap antisipasi, nomor satunya kesehatan bagi seluruh civitas,” pungkasnya.