SMK Telkom Malang Gelar Job Fair dan Edu Fair, Pertemukan Alumni dengan Industri dan Kampus – Suryamalang.com
SURYAMALANG.COM, MALANG – BKK (Bursa Kerja Khusus) SMK Telkom Malang mengadakan job fair dan edu fair, Senin (29/5/2023). Kegiatan ini melibatkan 27 industri, 17 kampus swasta dan dua bimbingan belajar. “Untuk job fair ini siap menerima sekitar 300 lowongan kerja/posisi,” jelas Hirga Ertama Putra, PIC BKK SMK Telkom Malang pada suryamalang.com di sela acara. Dari industri ada yang melaksanakan wawancara langsung di sekolah dan ada yang daring.Â
Kegiatan itu bertajuk Moklet Career Expo ini merupakan batch kedua. Sebelumnya sudah dilaksanakam di batch pertama pada Desember 2022. Saat itu hanya diikuti delapan industri. Namun di batch kedua jumlah industri yang terlibat meningkat. Agar semakin semarak, juga ada edu fair bagi alumni yang ingin meneruskan ke pendidikan tinggi.Â
“Anak-anak kami kan sudah mendapatkan keterangan lulus. Maka sekalian mengundang kampus barangkali ingin melanjutkan ke pendidikan lanjut,” jelas dia. Dari industri yang ikut kegiatan itu, beberapa ada yang memiliki rekanan di Hungaria dan Jepang. Mereka menyalurkan tenaga kerja kedua negara itu. Hungaria butuh 50-100 orang untuk Samsung.
Ia berharap, alumni SMK Telkom Malang bisa terserap semua, baik di industri dan pendidikan tinggi. Pada tahun lalu, ada lima alumni diterima bekerja Hungaria. Sedang tahun ini ada 65 alumni yang sudah terserap di industri sebelum lulus. “Waktu itu mereka magang/PKL dan cocok dengan industri. Industri minta izin tanda tangan kontrak,” katanya.
Sedang peminat bekerja dari alumni juga tinggi. Begitu juga yang ingin meneruskan kuliah. Namun sekarang banyak kampus memberi kemudahan dimana ada kelas karyawan. Sedang industri juga ada yang memberlakukan WFH sehingga bisa bekerja remote dari rumah. “Jadi bekerja dan kuliah bisa dilakoni bersama,” katanya.
Sedang Sulistyo Hadi Nugroho dari PT Ziyadah Bisnis International yang berkantor di Sawojajar 2, Kabupaten Malang menjelaskan memerlukan tiga orang staf dan peserta magang. “Perusahaan kami memberikan layanan seperti consulting. Rekrutmen ini untuk support internal. Misalkan bikin video untuk branding,” jawabnya.Â
Ia menyatakan, biasanya perusahaannya mencari pekerja lewat sekolah dan memasang lowongan pekerjaan di portal. “Untuk lulusan boleh magang dan PKL. Tapi akadnya memang beda dengan staf,” jawab dia.Â
Â