Telkom University dan APJII Sinergi Wujudkan Tata Kelola Internet Berbasis AI

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) rencananya akan diterapkan secara masif di Telkom University. Untuk mendorong hal tersebut, salah satunya melakukan kerjasama dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).
Dengan kerjasama ini diharapkan dapat mendorong inovasi dan kolaborasi antara akademisi dan profesional dalam menghadapi tantangan regulasi internet.
Kolaborasi ini juga bertujuan untuk mendukung riset dan survei dalam tata kelola internet berbasis AI, serta pengembangan kebijakan dan etika teknologi, khususnya Etika AI.
Baca juga: Guru Besar AI, Prof Dr Suyanto Resmi Dilantik Sebagai Rektor Telkom University 2025-2030
“Kita akan kolaborasi dengan APJII dalam penggunaan AI. Seperti kita ketahui AI sangat berguna dalam banyak hal, dengan kolaborasi ini untuk optimasi jaringan internet sampai ke regulasinya,” kata Rektor Tel-U, Prof Suyanto disela acara MoU Telkom University dengan APJII di Tel-U Coffee, Kabupaten Bandung, Selasa (18/3/2025).
Menurutnya penerapan tata kelola internet berbasis AI diharapkan dapat mendukung riset dan survei serta pengembangan kebijakan dan etika teknologi, khususnya etika AI.
“Nantinya Tel U akan mengoptimalkan penggunaan AI di berbagai aspek pendidikan dan layanan. Telkom University akan semakin intensif menerapkan AI dalam berbagai lini akademik dan administrasi. Salah satu langkah strategis yang telah dilakukan adalah melalui Research Center Artificial Intelligence for Learning and Optimization (RC AILO), yang berfokus pada pengembangan dan pemanfaatan AI untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran,” Katanya.
Ketua Umum APJII, Muhammad Arif, menambahkan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat mengoptimalkan tata kelola internet berbasis AI guna meningkatkan efisiensi dan keamanan digital di Indonesia.
“Kami optimis, kolaborasi ini akan memperkuat sinergi antara Telkom University dan APJII dalam membangun ekosistem digital yang berkelanjutan,” katanya.
Baca juga: Mahasiswa dan Dosen Telkom University Ciptakan Drone Pendeteksi Kandungan Air Tanah
Selain itu, kolaborasi ini juga membuka peluang luas bagi pengembangan jaringan kemitraan antara Telkom University, APJII, serta berbagai pemangku kepentingan dalam mendukung pertumbuhan ekosistem digital di Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Tel-U dan APJII juga menggelar talkshow bertajuk “Implementasi Kecerdasan Artifisial untuk Mendukung Tata Kelola Internet Indonesia”
Acara ini menghadirkan diskusi mendalam mengenai peran kecerdasan artifisial (AI) dalam membentuk ekosistem digital yang lebih baik, dengan melibatkan akademisi, profesional, serta pemangku kepentingan di industri internet.
Talkshow ini diselenggarakan melalui Center of Excellence (CoE) ICT Policy and Ethic Technology bekerja sama dengan APJII. Kepala CoE ICT Policy and Ethic Technology, Helni Mutiarsih Jumhur, turut mengundang Direktur Pengelolaan Dana Abadi Tel-U, Ir. Ahmad Tri Hanuranto, M.T., yang juga merupakan anggota dewan CoE, sebagai moderator dalam diskusi ini.
Acara ini menghadirkan dua pembicara utama: Rektor Tel-U, Prof. Suyanto (Prof. Suo), yang membawakan materi berjudul “Menuju Generasi Indonesia Emas 2045: Perspektif Gen-Z Terkait Implementasi AI dalam Tata Kelola Internet yang Berkelanjutan”, serta Ketua Umum APJII, Muhammad Arif, yang mengupas topik “Masa Depan Tata Kelola Internet: Bagaimana AI Mengubah Cara Kita Berinternet?”.