Prestasi

Ada 18 Universitas Swasta Terbaik di Indonesia versi Kemendikbud 2020 – Law-Justice.co | Portal Berita Investigasi

Kampus Telkom University di Bandung
Jakarta, law-justice.co – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merilis klasterisasi perguruan tinggi termasuk universitas swasta yang disebut sebagai pemetaan atas kinerja perguruan tinggi akademik Indonesia.
Kinerja perguruan tinggi Indonesia ini diidentifikasi berdasarkan empat aspek utama antara lain mutu sumber daya manusia dan mahasiswa (input), pengelolaan kelembagaan perguruan tinggi (proses), capaian kinerja jangka pendek yang dicapai oleh perguruan tinggi (output), dan capaian kinerja jangka panjang perguruan tinggi (outcome).
Input dengan bobot 20% 
Proses 25%
Output 25%
Outcome 30%
Dari hasil analisis terhadap data-data dari 2.136 perguruan tinggi yang tersedia maka diperoleh hasil klasterisasi perguruan tinggi tahun 2020 yang terdiri dari 5 klaster perguruan tinggi.
Komposisi klaster 1 berjumlah 15 perguruan tinggi, klaster 2 berjumlah 34 perguruan tinggi, klaster 3 berjumlah 97 perguruan tinggi, klaster 4 berjumlah 400 perguruan tinggi, dan klaster 5 berjumlah 1.590 perguruan tinggi.
Klaster 1 diisi PTN dengan urutan skor terbesar diantaranya Institut Pertanian Bogor, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, dan Institut Teknologi Bandung. Tak ada universitas swasta yang masuk dalam klaster ini.
Universitas swasta terbaik di Indonesia baru masuk pada klaster 2. Menurut Kemendikbudristek klaster 2 cirinya adalah SDM dan manajemen relatif kuat tapi belum berhasil didayagunakan untuk mencapai prestasi nasional yang tinggi.
Tel U Bandung mendapatkan urutan ke-17 secara umum dan posisi 2 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.014, proses 3.523, output 2.003, outcome 2.798, dan skor total 2.624.
Universitas Kristen Petra mendapatkan urutan ke-21 secara umum dan 6 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.541, proses 3.383, output 1.473, outcome 2.208, dan skor total 2.385.
UII mendapatkan urutan ke-25 secara umum dan 10 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.060, proses 3.297, output 2.099, outcome 1.840, dan skor total 2.313.
Binus mendapatkan urutan ke-26 secara umum dan 11 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.077, proses 3.641, output 2.105, outcome 1.386, dan skor total 2.268.
Trisakti mendapatkan urutan ke-27 secara umum dan 12 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.450, proses 3.263, output 1.586, outcome 1.863, dan skor total 2.261.
Universitas Surabaya mendapatkan urutan ke-30 secara umum dan 15 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.447, proses 3.370, output 1.888, outcome 1.391, dan skor total 2.221.
Untar mendapatkan urutan ke-31 secara umum dan 16 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.360, proses 3.336, output 1.425, outcome 1.678, dan skor total 2.166.
Unpar mendapatkan urutan ke-32 secara umum dan 17 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.705, proses 3.047, output 1.270, outcome 1.786, dan skor total 2.156.
Mercu Buana mendapatkan urutan ke-33 secara umum dan 18 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 1.693, proses 3.436, output 1.387, outcome 2.025, dan skor total 2.152.
UMY mendapatkan urutan ke-35 secara umum dan 20 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 1.954, proses 3.100, output 1.758, outcome 1.817, dan skor total 2.150.
Atma Jaya mendapatkan urutan ke-37 secara umum dan 22 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.470, proses 3.149, output 1.477, outcome 1.581, dan skor total 2.125.
Atma Jaya Yogyakarta mendapatkan urutan ke-38 secara umum dan 23 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.583, proses 3.404, output 1.315, outcome 1.376, dan skor total 2.109.
Universitas Sanata Dharma mendapatkan urutan ke-43 secara umum dan 28 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.363, proses 3.273, output 1.187, outcome 1.579, dan skor total 2.061.
Unisma mendapatkan urutan ke-44 secara umum dan 29 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.225, proses 3.223, output 1.216, outcome 1.643, dan skor total 2.048.
Universitas Esa Unggul mendapatkan urutan ke-45 secara umum dan 30 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 1.814, proses 3.469, output 1.066, outcome 1.823, dan skor total 2.043.
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya mendapatkan urutan ke-46 secara umum dan 31 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.094, proses 3.105, output 1.046, outcome 1.900, dan skor total 2.027.
UMM mendapatkan urutan ke-48 secara umum dan 33 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 1.899, proses 3.318, output 1.116, outcome 1.759, dan skor total 2.016.
Unmer mendapatkan urutan ke-49 secara umum dan 34 pada klaster 2. Rinciannya adalah input 2.646, proses 2.912, output 1.102, outcome 1.563, dan skor total 2.001.

Hingga Maret 2024, Kemenkeu Salurkan Anggaran untuk Pemilu Rp 26 T
Polisi Periksa 4 Saksi Dugaan Pelecehan Seksual Rektor UNU Gorontalo
Law Firm, Roy Tumpal Pakpahan & Partners
Kalah dari Irak, Timnas Vietnam Gagal Melaju ke Semifinal Piala Asia
Membongkar Peran Anak Perusahaan dalam Dugaan Fraud di Indofarma
Vonis Mati Dua Pemutilasi Mahasiswa UMY Dianulir Pengadilan Tinggi DIY
Ini Respons KPU Soal Adanya Permintaan Penundaan Penetapan Pilpres

Law-Justice.co adalah media online berita investigasi hukum di Indonesia. Redaksi mengedepankan prinsip pemberitaan yang obyektif, cover both sides dan imparsial.
© Est 2017 Law-Justice.co. Hak cipta dilindungi undang-undang.

source

PuTI

https://it.telkomuniversity.ac.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button