Pendidikan

Teknologi IoT Telkom University Bantu Ketahanan Pangan Panti Asuhan di Malang

Selasa, 16 Desember 2025 – 19:27 WIB

Teknologi IoT Telkom University Mendukung Ketahanan Pangan di Panti Asuhan Kota Malang - JPNN.com Jatim

Output dari program pengabdian masyarakat Telkom University Surabaya berupa kandang ayam petelur di Panti Asuhan Al Kaaf, Malang. Foto: Dok. Telkom University

jatim.jpnn.com, MALANG – Telkom University Kampus Surabaya telah secara resmi menyerahkan hasil program Hibah IEEE kepada Panti Asuhan Al Kaaf, Kota Malang melalui acara bertajuk Handover Ceremony Boosting Eco Friendly Farmland Productivity for Food Resilience at Al-Kaaf Orphanage, pada Senin (15/12).

Program ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan panti asuhan dengan menerapkan sistem pertanian terintegrasi berbasis teknologi yang efisien dalam penggunaan lahan dan energi, serta mudah dikelola oleh pengelola dan anak asuh.

Serah terima dilakukan oleh Direktur Telkom University Kampus Surabaya Dr Mohammad Yanuar Hariyawan, S.T., M.T., bersama tim lapangan yang dipimpin Khodijah Amiroh, S.ST., M.T., dan Dr Helmy Widyantara, S.Kom., M.Eng.

Output utama dari program ini mencakup instalasi aquaponik di kolam ikan, kandang ayam petelur, panel surya, serta sistem pemantauan berbasis Internet of Things (IoT). Sistem ini memungkinkan pengelola panti untuk memantau kondisi budidaya secara real-time melalui dashboard digital yang ramah pengguna.

Panti Asuhan Al Kaaf dipilih karena melindungi sekitar 170 anak yatim dan dhuafa yang memerlukan sekitar 340 porsi makanan bergizi setiap harinya. Ketergantungan pada donasi menyebabkan ketersediaan pangan yang tidak stabil dan berisiko terhadap keberlanjutan operasional.

“Kami merancang program ini agar panti memiliki sumber pangan yang konsisten dan tidak hanya bergantung pada donasi. Kami serahkan sistem beserta SOP dan pelatihan agar dapat dikelola secara mandiri,” ujar Ketua Pengabdian Masyarakat dalam program tersebut, Khodijah Amiroh.

Dengan pendekatan sistem pertanian terintegrasi, program ini bertujuan meningkatkan produksi pangan dari tiga sumber utama: ikan, sayuran, dan telur. Seluruh sistem terhubung dengan panel surya sebagai sumber energi dan didukung oleh pemantauan berbasis data IoT.

Teknologi yang diterapkan menggunakan mikrokontroler ESP32 dan berbagai sensor untuk mengukur parameter seperti suhu, pH, TDS, kelembapan, serta ketinggian air. Data tersebut dapat dilihat pada dashboard web atau mobile yang dilengkapi fitur peringatan dini untuk mengantisipasi gangguan sistem dan penurunan kualitas lingkungan budidaya.

Telkom University Surabaya menyerahkan program Hibah IEEE untuk memperkuat ketahanan pangan Panti Asuhan Al Kaaf.

JPNN.com WhatsApp

Silakan cek konten menarik lainnya di JPNN.com Jatim melalui Google News

Source link

PuTI

https://it.telkomuniversity.ac.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Secret Link