Ide Awal Robot Gordon Buatan Mahasiswa Universitas Telkom, Diambil dari Suku Mongolia – Tribun Jabar
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI – Enam mahasiswa Universitas Telkom berhasil menciptakan robot dengan kemampuan sebagai robot pengirim barang.
Keenam mahasiswa itu tergabung dalam tim bernama “Roobics” dibawah naungan Lab Elektronics and Intelligence Robotic Research Group (EIRRG) Universitas Telkom ini membuat desain menyerupai kuda dari suku mongolia.
Koordinator Lab (EIRRG), Syafri mengatakan robot yang diberi nama “Gordon” ini berawal mengikuti lomba robot di kampus Itenas dengan kategori robot pengantar barang.
Dari situ, keenam mahasiswa itu diantaranya Tama, Ahmad, Nanda, Agnan, Fajar dan Rully menciptakan robot yang menyerupai kuda diadopsi dari suku mongolia yang kebiasaan suku itu mengantar barang menggunakan kuda yang cukup unik.
“Diambil dari suku mongolia, kudanya unik-unik, sistem geraknya mengadopsi dari kuda suku mongolia tersebut, disana digunakan alat pengantar barang, nganterin pesan pakai kuda,” ujarnya.
• Sejumlah Bobotoh Ingin Ciro Alves Segera Merapat, Benarkah Ezechiel N Douassel Bakal Didepak?
Proses pembuatan robot Gordon selama enam bulan lamanya.
Saat Tribun Jabar menyaksikan aksi robot itu, kaki robot yang terbuat dari paralon itu menyerupai kuda yang sedang berjalan.
Ia mengatakan alasan menggunakan paralon pada kaki robot Gordon tersebut agar langkah robot itu mudah dan ringan.
Selama proses pembuatan, Ia mengaku kesulitan pada robot Gordon itu, pada bagian kakinya.
“Kesulitannya pada kakinya, dituntut untuk cepat sering enggak stabil sering jatoh,” ungkapnya.
Robot Gordon ini berhasil menjurai 1 tingkat regional 2 Jawa Barat yang digelar di Kampus Itenas beberapa bulan yang lalu dan masuk delapan besar tingkat Nasional.
• VIRAL Driver Ojol Dapat Order Makanan Fiktif Rp 561 Ribu, Akhirnya Disumbangkan ke Panti Tunanetra
Selain itu, Robot Gordon ini berhasil juara desain terbaik.
Syafri menambahkan rencananya robot Gordon ini, pada bulan Februari 2020 mendatang akan diikutsertakan lomba Robotic Game di Singapura.