BeritaUniversitas di Bandung

KalselPedia – Kampus Perhotelan dan Pariwisata Banjarmasin, inilah Nama-nama Ketua Akparnas – Banjarmasin Post

BANJARMASINPOST.CO.ID, KalselPedia – Sejak berdiri 7 Mei 2003 hingga sekarang, sudah ada empat Direktur yang memimpin Akademi Pariwisata Nasional (Akparnas) Banjarmasin.
Pertama yang menjabat Direktur Akparnas adalah Dra Hj Netty Heryati Herman, MM (periode 2002-2011), disusul Dr Hj Budi Rofelawaty, SE, MSi, Ak, CA yang memimpin selama setahun (2011-2012).
Selanjutnya sebagai pucuk pimpinan ketiga Hj Diana Hayati, SE, MM (2012-2017) yang sekarang menjabat Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nasional Banjarmasin.
Sekarang Akparnas dinahkodai Indra Saputra, SE, MSi (2017-sekarang)
Sementara itu kampus Akparnas, sejak berdiri hingga sekarang menempati Gedung Baru bersama STIE Nasional.
Untuk kegiatan administrasi menempati gedung lantai satu, sementara untuk kegiatan kuliah dan praktikum menempati gedung lantai dua dan tiga.
Wujud kampus AKPARNAS sebagaimana yang terlihat saat ini berlokasi di pusat kota, tepatnya di Jalan Mayjend Soetoyo S No. 126 Banjarmasin.
Kampus tersebut berlantai tiga, letaknya sangat strategis dan transportasi mudah dijangkau dari segala penjuru.
“Sejak berdiri tahun 2003 Akparnas Banjarmasin menyelenggarakan pendidikan Profesional Diploma III (D3) dengan mengasuh dua Program Studi, yaitu Program Studi Perhotelan/usaha Akomodasi dan Program Studi Usaha Wisata/Bina Wisata,” papar Indra Saputra, Direktur Akparnas Banjarmasin.
Baca juga: KalselPedia – Sejarah Berdirinya Akademi Pariwisata Nasional Banjarmasin
Kemudian pada tahun 2007 lahir Keputusan Dirjen Dikti Jakarta tentang No. Induk Program Studi dan rumpun Program Studi di Perguruan Tinggi, maka Program Studi di Pendidikan Pariwisata yang menetapkan hanya ada dua Program Studi yakni Program Studi Perhotelan dan Program Studi Usaha Perjalanan Wisata, sehingga Program Studi yang ada pada Akpanas Banjarmasin dilakukan perubahan menjadi Program Studi Perhotelan dan Program Studi Usaha Perjalanan Wisata.
“Kekuatan utama dari perkuliahan di Akparnas adalah adanya studi lapangan, dosen tamu dari industri pariwisata. Adanya kerjasama kemitraan dengan industri pariwisata yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk melaksanakan magang dan juga peluang dalam mencari pekerjaan di masa mendatang,” ucapnya.
Selain itu, Akparnas juga melakukan Kemitraan yang telah dilakukan dengan Perguruan Tinggi Perhotelan dan Pariwisata Bandung (STTB) dan pihak perhotelan yang ada di Kalimantan khususnya di Banjarmasin, biro perjalanan, dan Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Banjarmasin, Persatuan Hotel Republik Indonesia (PHRI) yang ada di Banjarmasin, dan ASITA Kalimantan Selatan.
Selain itu ada fasilitas yang disediakan dalam rangka menunjang proses belajar mengajar ruang kuliah full AC, LCD, white board di lantai 3 Gedung, laboratorium komputer dengan kapasitas 30 unit komputer, laboratorium Bahasa dan multi media kapasitas 30 unit, laboratorium praktik perhotelan, laboratorium praktik usaha perjalanan wisata, laboratorium praktik pengolahan makanan, praktik peninjauan objek wisata, praktik table manner dan hotel tour, praktik pemanduan wisata dan lain-lain.
(banjarmasin post.co.id/syaiful anwar)

source

PuTI

https://it.telkomuniversity.ac.id

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button