Kemendesa RI dan Telkom University Resmikan AKKDI dan Sekolah Desa di Kebumen dan Banyumas

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) melalui Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Jakarta, bekerja sama dengan Telkom University Kampus Purwokerto, meresmikan Asosiasi Konten Kreator Desa Indonesia (AKKDI) dan Sekolah Desa, di Desa Adiluhur, Kecamatan Adimulyo, Kabupaten Kebumen.

“Kami ingin mendorong tumbuhnya kreativitas digital di desa-desa melalui wadah yang resmi dan berkelanjutan,” ujar Dr. Enirawan, Kepala BBPPMDTT Kemendesa RI, dalam sambutannya.

AKKDI merupakan wadah alumni pelatihan konten kreator desa yang dilaksanakan sejak 2021 hingga 2024, dan resmi dideklarasikan di Desa Melung, Banyumas, pada Desember 2024 lalu dalam Forum Apresiasi Konten Kreator Desa Indonesia.

Baca Juga: Indeks Keyakinan Konsumen di Banyumas Raya Tembus 122,5, Harapan Terhadap Ekonomi Meningkat

Pemilihan Desa Adiluhur sebagai sekretariat AKKDI tak lepas dari prestasinya sebagai Juara 1 Desa Wisata Provinsi Jawa Tengah tahun 2019, serta aktivitas digital warga melalui kelompok P2L Agrowisata SALUR yang aktif mempromosikan produk UMKM secara daring.

“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran Kemendesa dan Telkom University di desa kami,” kata Kepala Desa Adiluhur dalam sambutannya. “Kehadiran AKKDI dan Sekolah Desa ini memotivasi kami untuk terus berinovasi dan mengangkat potensi desa ke tingkat nasional maupun internasional.”

Soft launching ini juga dihadiri oleh Ketua AKKDI Muhammad Agung Riyadi secara daring, serta tim Telkom University Purwokerto yang dipimpin oleh Dr. Didi Supriyadi, bersama Novanda Alim Setya Nugraha dan Hari Widi Utomo. Mereka memberikan pengarahan dan diskusi interaktif seputar penguatan desa melalui konten digital.

“AKKDI dan Sekolah Desa bukan sekadar proyek pelatihan, tapi bagian dari upaya membangun ekosistem pemberdayaan yang berkelanjutan,” ujar Dr. Didi dalam sambutannya.