Srikandi BUMN Ajak Mahasiswa Telkom University Gabung Jadi Talenta Digital BUMN
Srikandi BUMN mengajak mahasiswa Telkom University untuk bergabung menjadi talenta muda di BUMN. (ilustrasi)
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Srikandi BUMN mengajak mahasiswa Telkom University untuk bergabung menjadi talenta muda di BUMN. Lulusan-lulusan kampus yang bergabung nanti diharapkan bisa menjadi seorang profesional dan berkontribusi untuk BUMN.
Direktur Human Capital Management Pos Indonesia Asih Kurniasari mengatakan Srikandi BUMN goes to campus telah beberapa kali diadakan di sejumlah kampus negeri dan swasta di Indonesia termasuk di Telkom University, Senin (25/9/2023). Mereka mengajak talenta muda di kampus bergabung dengan BUMN.
“Intinya tujuan memberikan informasi dan mencoba menarik minat teman-teman talenda muda untuk berkontribusi dan berkiprah di BUMN dengan berbagai macam program, nilai yang mereka dapatkan selama berkarier di BUMN,” ucap dia di sela-sela acara di Gedung Damar, Senin (25/9/2023).
Para talenta muda yang bergabung nanti di BUMN, ia mengatakan akan diarahkan menjadi seorang profesional dan berkontribusi. Mereka pun dapat meningkatkan kapabilitas di perusahaan-perusahaan.
Saat ini, ia mengatakan Kementerian BUMN yang dipimpin menteri Erick Thohir tengah menjalankan program yaitu jabatan pimpinan dari kalangan perempuan sebanyak 25 persen. Termasuk 10 persen pimpinan BUMN berasal dari talenta-talenta muda.
Dengan program tersebut, perempuan yang juga anggota Srikandi BUMN ini berharap dapat menjadi motivasi talenta muda untuk bergabung di BUMN. Target 25 persen perempuan pada jabatan pimpinan senior leader di BOD diharapkan dapat terealisasi tahun 2024.
Rektor Telkom University Prof Adiwijaya menilai BUMN secara serius tidak hanya merekrut. Namun juga mengembangkan talenta-talenta terbaik yang ada di perusahaan.
Ia menyebut banyak alumni Telkom University yang telah menjadi senior leader di BUMN. Selain itu tiap tahun talenta muda di kampus banyak yang bergabung dengan BUMN. “Tahun 2022 ada 334 orang talent yang langsung diterima di BUMN,” kata dia.
Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Tonggo Marbun menambahkan saat ini pihaknya terus menyiapkan talenta-talenta muda digital yang siap bekerja di Pos Indonesia. Saat ini baru terdapat 1.500 talenta digital yang ada di Pos Indonesia dan ditargetkan dapat mencapai 3.000 orang atau 20 persen dari jumlah pegawai. “Talent digital kita baru 1.500 dan target 20 persen atau 3.000 talent,” kata dia.